Dokter di Amerika Serikat (AS) mengkhawatirkan tren mengganggu baru ini. Tanpa alasan diketahui, dokter mengatakan, remaja gadis mencapai pubertas lebih cepat.
Dokter mengklaim, saat ini remaja gadis mencapai pubertas lebih awal dibanding sebelumnya. Pada 1800-an, remaja gadis relatif mencapai pubertas di usia 16-17. Sementara itu, remaja gadis di 1900-an menstruasi di usia 14.
Dokter mengatakan, data baru menunjukkan, 15% remaja gadis AS mencapai pubertas di usia tujuh tahun, namun ini belum menggambarkan hal terburuknya. Kekhawatirannya adalah dokter tak mengetahui mengapa remaja gadis masa kini mencapai pubertas begitu cepat.
Dalam studi yang diterbitkan di jurnal Pediatrics tahun lalu, terungkap 23% remaja gadis kulit hitam AS mencapai pubertas di usia tujuh tahun. Meski begitu seperti dikutip thehindu, jumlah ini lebih rendah jika dibanding remaja AS.
Studi yang melibatkan 1.239 remaja gadis ini menunjukkan, 10% remaja gadis kulit putih mencapai pubertas di usia tujuh. Tren ini mengkhawatirkan dokter karena di usia itu, pertumbuhan otak remaja ini belum cukup. Alhasil, hal ini bisa menimbulkan bahaya bagi diri para remaja belia ini.
sumber
.
Dokter mengklaim, saat ini remaja gadis mencapai pubertas lebih awal dibanding sebelumnya. Pada 1800-an, remaja gadis relatif mencapai pubertas di usia 16-17. Sementara itu, remaja gadis di 1900-an menstruasi di usia 14.
Dokter mengatakan, data baru menunjukkan, 15% remaja gadis AS mencapai pubertas di usia tujuh tahun, namun ini belum menggambarkan hal terburuknya. Kekhawatirannya adalah dokter tak mengetahui mengapa remaja gadis masa kini mencapai pubertas begitu cepat.
Dalam studi yang diterbitkan di jurnal Pediatrics tahun lalu, terungkap 23% remaja gadis kulit hitam AS mencapai pubertas di usia tujuh tahun. Meski begitu seperti dikutip thehindu, jumlah ini lebih rendah jika dibanding remaja AS.
Studi yang melibatkan 1.239 remaja gadis ini menunjukkan, 10% remaja gadis kulit putih mencapai pubertas di usia tujuh. Tren ini mengkhawatirkan dokter karena di usia itu, pertumbuhan otak remaja ini belum cukup. Alhasil, hal ini bisa menimbulkan bahaya bagi diri para remaja belia ini.
sumber
0 komentar:
Post a Comment